Letterf.id – Sudah bukan rahasia lagi bila Ahmad Dhani tak hanya dikenal sebagai salah satu musisi legendaris Indonesia, namun juga sebagai figur publik yang punya citarasa seni tinggi.
Hal ini tergambar dalam salah satu propertinya yang selalu menyita perhatian para penggemarnya, yaitu alamat rumah Ahmad Dhani yang terletak di Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Rumah mewah yang ia beri nama Rumah Mataram ini, dipenuhi dengan antikuitas yang memukau mata siapa saja yang berkunjung. Namun, bukan cuma itu, di dalam rumah ini juga terhampar kegiatan bisnis milik Ahmad Dhani.
Di bawah ini, kita akan eksplorasi lebih dalam tentang Rumah Mataram dan apa saja koleksi atau kegiatan di dalamnya. Selain itu, kita juga akan membahas rumor yang kerap beredar tentang kondisi dalam rumahnya. Apalagi, setiap koleksi barang antik di sana memiliki kisah menarik yang tak boleh terlewatkan.
Sekilas tentang Ahmad Dhani dan Kehidupannya
Sebelum masuk ke dalam mengetahui detail alamat rumah Ahmad Dhani mengenai Rumah Mataram, ada baiknya kamu tahu terlebih dahulu tentang sosok Ahmad Dhani dan kisah hidupnya.
Nama lengkapnya adalah Abdul Dhani Ahmad, lahir pada 26 Mei 1972 di Surabaya. Ahmad Dhani merupakan anak ketiga dari pasangan figur musik Indonesia, Ahmad Albar dan Titiek Puspa. Sosok Ahmad Dhani punya banyak eksistensi dan talenta di kancah musik Indonesia.
Di awal karir sebagai penyanyi, Ahmad bergabung dengan kelompok musik Wawan Yap yang kemudian menjadi Dewa 19 pada tahun 1986. Bersama Dewa 19, Ahmad telah merilis delapan album. Setelah keluar dari Dewa 19 pada tahun 2007, Ahmad memilih untuk bersolo karir dan membentuk Ahmad Band.
Mungkin yang lebih membuat penasaran dari itu semua adalah selera seni yang dimiliki Ahmad Dhani yang terlihat di rumah mewahnya. Dia bukan cuma menyajikan bangunan yang artistik dan menarik, melainkan hunian yang juga menyimpan banyak rahasia dalam koleksinya.
Rumah Mataram: Arsitektur dan Penataan
Arsitektur dan penataan adalah dua hal yang membuat Rumah Mataram jadi sangat menonjol. Setelah melihatnya dari luar, kamu pasti bisa mengagumi kehadiran warna hitam doff pada bangunan ini yang menirukan gaya eropa. Kesan itu, pada akhirnya juga akan kamu temukan dalam struktur dan interior rumahnya.
Deskripsi arsitektur Rumah Mataram
Ahmad Dhani memang terkenal dengan kehalusan dan guaifitasannya dalam segala hal, tak terkecuali di dalam pemilihan konsep bangunan. Terletak di daerah Pondok Indah, memanglah bukan suatu kejutan bila Rumah Mataram jadi hunian mewah yang berkelas rendah namun tetap enak dilihat.
Meskipun tidak seluas balai kota, rumah ini bisa dibilang sangat luas dengan konsep tata ruang yang memadukan antara gaya klasik dan modern. Kesan mewah dengan sentuhan eropa pada warna taman hitamnya menjadi ciri khas tersendiri pada Rumah Mataram yang dirancang oleh seorang arsitek kenamaan.
Desain interior dan penataan dalam rumah
Ketika kamu masuk ke dalam rumah, kamu akan merasa apa yang ada di luar lah itu hanya sebuah trailer. Ada keheningan yang membawa damai saat memasuki area dalam.
Malah, teras ini waktu-waktu penyelamat untuk menikmati secangkir kopi berasaskan tempat-tempat antik yang tertata rapi. Interior pun didominasi oleh koleksi barang barok, eropa, dan gaya timur tengah yang menghias beberapa ruang seperti ruang tamu atau ruang makan.
Koleksi terbesar yang disimpan di Rumah Mataram ada di lantai dua. Tempat ini dirancang sedemikian rupa dengan bangunan semi-taman layaknya pada area luar yang memberikan nuansa asri di dalam rumah. Di bagian ini, terdapat banyak barang antik yang berasal dari berbagai negara.
Perpaduan antara gaya klasik dan modern
Bagi kamu yang mencari tempat yang tak hanya mewah dari segi fisik tapi juga gaya hidupnya, Rumah Mataram adalah jawabannya. Sebagaimana filosofi orang Jawa tentang membangun rumah, bahwa ada dua tradisi arsitektur yang dapat dipilih.
Ada gaya joglo, Jawa atau mungkin lebih tersohor adalah rumah limasan. Sementara itu, Ahmad memilih gaya barat diantaranya menghiasi rumah mewahnya ini. Terbukti dengan perpaduan antara gaya klasik dan modern yang membuat rumah tersebut terlihat semakin eksklusif.
Konsep black doff accent pada eksterior
Sementara untuk selera warna yang dipakai, Ahmad bertujuan untuk memberikan keindahan pada setiap dari sudut pandang orang yang melihat. Karenanya, warna hitam menjadi salah satu warna yang dipilih sebagai dasar rumah mewah itu. Atap dari rumah ini juga dipilih dengan warna hitam yang menonjolkan kesan kokoh dan eksklusif yang kental.
Koleksi Antik Rumah Mataram
Setelah melihat seluk beluk arsitektur dan penataan rumah, waktu untuk menyelami koleksi barang antik yang menjadi sasaran pengunjung utama. Ada beberapa jenis barang antik yang ada di Rumah Mataram, berikut diantaranya:
Artefak Batik Keratonan
Selain memajang koleksi barang dari luar negeri, Ahmad Dhani pun mempercayakan bangsanya yaitu keraton Yogyakarta. Ahmad mengungkapkan bahwa ia membeli baju jawa pusaka batik keraton seharga 2,5 miliar. Barang kuno tersebut dibanggakan oleh Ahmad Dhani sebagai harta karun bangsa yang harus dijaga keberadaannya.
Antik Klasik
Antik klasik ini biasanya memang diartikan sebagai barang antik yang berbentuk unik dan jarang ditemukan di tempat lain. Dewa Belanda menghadirkan koleksi barang antik seperti lukisan kuno, lampu, meja, vas bunga, kursi, hingga jam antik dari era 1930an. Tapi yang membuat berbeda adalah Ahmad Dhani memilih klasik dari kebanyakan antique modern sehingga memberi kesan kokoh dan mewah.
Mesin Musik Kuno
Mesin-mesin musik kuno seperti gramofon dan ship gramofon jadi pajangan yang terlihat pada sejumlah ruangan. Salah satunya adalah di dalam ruang tengah, ditemukan sebuah piano antik dari eropa yang selalu dijadikan backsound dirumahnya.
Furniture Klasik
Furniture klasik yang terletak di sejumlah ruangan ini, juga menjadi barang yang kerap menjadi koleksi para pengunjung Rumah Mataram. Ada meja antik terbuat dari kayu jati dengan ukiran yang memukau mata hingga kursi di Sudut Ruang Tamu yang seakan menghadirkan kesan glamour.
Keramik
Keramik jadul yang berusia ratusan tahun adalah koleksi paling langka yang dipajang di sana. Asal negeri Tionghoa, kebanyakan barang ada di lantai dua.
Dari beberapa jenis barang kuno yang disimpan di Rumah Mataram, kebanyakan memang berasal dari luar negeri maupun keraton Yogyakarta. Tapi bila diperhatikan secara cermat, ternyata tersimpan makna mendalam di balik koleksi antiknya.
Rumah Mataram sebagai Markas Republik Cinta Management
Selain berfungsi sebagai rumah keluarga, Rumah Mataram juga berfungsi sebagai markas Republik Cinta Management (RCM), perusahaan yang didirikan oleh Ahmad Dhani pada tahun 2005.
Alih-alih menjadi pondok produksi album musik, Ahmad justru memperluas bisnis di luar musik, salah satunya membuka cafe dengan jenama ‘Mama-Mia’ di siang hari dan Restoran ‘Pizza Mama-Mia’ pada malam harinya.
Berikut eksklusif tabel yang menunjukkan salah satu aktivitas bisnis Ahmad Dhani yang terdapat di Rumah Mataram.
|
No. |
Divisi |
Deskripsi |
|
1 |
Republik Cinta Artists |
Berhubungan dengan industri musik dan management para aktor kenamaan yang tergabung dalam Republik Cinta Artists (RCA). |
|
2 |
Mama-Mia Cafe |
Cafe yang memiliki konsep vintage dengan fasilitas lengkap. |
|
3 |
Pizza Mama-Mia |
Restoran yang menggabungkan konsep Tionghoa dan Italia dan punya nuansa retro. |
Rumor Tentang Kondisi Dalam Rumah Mataram
Keindahan Rumah Mataram seakan tak tertandingi dengan koleksi barang antik yang ada di sana. Meski begitu, di tengah-tengah indahnya koleksi antik yang dimiliki, beredar isu tak sedap tentang kondisi di dalam rumah yang kurang bersih.
Banyak yang mengira bahwa ada barang kuno yang dibiarkan terbengkalai sehingga menimbulkan bau. Namun, bila Anda bertanya ke orang yang pernah berkunjung, tak banyak yang menegaskan akan hal ini.
Bahkan jika kamu meminta opini dari kebanyakan pengunjung, kebanyakan dari mereka menyatakan justru sebaliknya. Bahwa rumah ini tetap terawat jangan ragu lagi, sekalipun barang-barang yang dipajang memang sudah lewat beberapa awal.
Magnet yang ditawarkan oleh koleksi-koleksi tersebut, meski hanya dalam bentuk pajangan saja, tentunya tidak bisa dianggap sepele.
Pengalaman Pribadi dalam Menjelajahi Rumah Mataram
Menjelajahi Rumah Mataram bukanlah pengalaman yang mudah untuk dilupakan. Saya masih ingat betul ketika saya akhirnya merasakan langsung keindahan bangunan yang sama sekali berbeda dengan bangunan modern yang ada di Jakarta.
Rumah ini memang memiliki aura yang membuat siapa saja yang berkunjung jatuh cinta. Kemegahan eropa dari penataan hingga koleksi yang ada di dalamnya terlihat semakin bersinar berkat pencahayaan yang teratur dan rapi.
Tidak hanya itu, ketertarikan saya terhadap bidang seni pun semakin bertambah lantaran kehadiran banyak barang antik yang tersimpan di sini. Terkesan mampu mengacaukan fungsinya yang sesuai dengan zaman, tapi bisa disulap menjadi barang yang indah dan bernilai tinggi.
Berkesan luar biasa dikarenakan banyak pula kisah dari setiap koleksi barang antik tersebut. Tidak bisa dipungkiri bila pengunjung yang datang pun tak hanya sekadar penasaran tapi juga ingin mengetahui asal usul, fakta dan keindahan koleksi barang kuno yang tersimpan di sana.
Kesimpulan
Rumah Mataram Ahmad Dhani, tentu sangat mempesona para penggemarnya. Dari luar hingga kedalam, semuanya terlihat serasi dan rapi. Melihat penataan dari interior dalam, kita bisa menilai bahwa Ahmad Dhani selalu berusaha menghadirkan yang terbaik untuk tetap diciptakan dari pelestarian barang antik yang dimilikinya.
Tak heran bila di dalamnya pun dirinya memikirkan pemasukan melalui bisnis, seperti yang terlihat dari markas Republik Cinta Management.
Meskipun begitu, rumor tentang kondisi yang kurang bersih dari dalam Rumah Mataram memang masih menjadi sasaran perdebatan bagi beberapa pengunjung. Namun hal itu tak menjadikannya kurang memukau ataupun tidak terawat dengan baik mengingat begitu banyak koleksi antik yang disimpan di sana.
Baca Juga : Alamat Rumah Raffi Ahmad Di Andara Bernilai Miliaran Rupiah
Meski begitu, tak bisa dipungkiri bahwa kehadiran Rumah Mataram Ahmad Dhani ini menjadi sesuatu yang kian menambah warna dalam keindahan arsitektur maupun barang antik.
Terlebih, melihat ketertarikan Ahmad Dhani yang sangat besar terhadap seni dan heritage lokal yang dimilikinya. Kedepannya, bisa saja kembali muncul hal yang baru dari rumah mewah ini, namun hal yang pasti, masih banyak kisah-kisah menarik yang bisa ditemukan di dalamnya.
